Selasa, 29 Maret 2011

Menghadapi Tuduhan

Do you want to share?

Do you like this story?

www.jawaban.com : Gosip, tuduhan, fitnah telah menghancurkan hidup banyak orang, bahkan tidak jarang memecah belah gereja dan umat Tuhan. Hari ini, jika kita mengalaminya, yang perlu kita  lakukan adalah tetap tenang dan diam. Jadilah seperti Yesus yang diam seperti domba yang hendak disembelih sekalipun menghadapi tuduhan yang hebat dari berbagai pihak. Jangan tergoda untuk membela diri atau menyerang balik. Tuhan menghargai integritas, pada waktunya Tuhan akan memunculkan kebenarannya.

Hal selanjutnya yang perlu kita lakukan setelah berdiam diri adalah jangan membiarkan tuduhan-tuduhan itu melemahkan semangat dan menghancurkan kita. Pandanglah salib Yesus, Dia disalibkan di atas sebuah bukit, dipertontonkan, hingga akhirnya lemah, pucat dan mati. Namun itu bukanlah kekalahan, itu adalah awal kemenangan karena pada akhirnya Yesus bangkit dan hidup kembali. Dia melakukannya bagi kita.

Jika kita hari sedang mengalami ketidakadilan, ingatlah bahwa Tuhan bersama kita. kita tidak sendiri menghadapinya, Dia dekat dengan kita bahkan memeluk kita ketika kita berseru dan menangis karena rasa sakit hati. Lepaskanlah pengampunan hari ini, dan ijinkan Tuhan bekerja dalam hidup kita untuk merenda sesuatu yang indah bagi masa depan kita. Nantikanlah kebenaran yang dari Tuhan itu bersinar dalam hidup kita.

Sebaliknya, jika kita adalah salah satu orang yang menyebarkan desas-desus itu, gosip atau kabar burung itu, bertobatlah. Berhentilah hari ini juga. Jika kita berkata bahwa kita pengikut Kristus, ketahuilah bahwa kita sedang menyakiti orang lain. Menyakiti tubuh Kristus. Kita meruntuhkan kesaksian Kristus. Tidak ada yang ingin di dengar dan dilihat oleh dunia ini selain pertengkaran dan kehancuran dalam keluarga Allah. Mari hentikan semua itu.

Menanggung tuduhan yang bukan kesalahan kita bukankah hal itu tidak menyenangkan? Yesus menanggungnya, bukan hanya kesalahan kita, tapi juga kesalahan seluruh manusia.

Selengkanya.

YOU MIGHT ALSO LIKE

0 comments:

Posting Komentar