Manusia adalah pribadi yang sulit percaya dengan janji, mengapa? Karena sebagai manusia, kita sendiri sering ingkar janji *mungkin tidak termasuk yang sedang baca artikel ini :). Untuk itu, tidak mudah bagi seseorang mempercayai janji orang lain. Jangankan janji yang cuma diucapkan, janji yang tertulis dan memiliki kekuatan hukum saja sering diingkari *sekali lagi semoga yang sedang baca artikel ini tidak termasuk kategori ini :). Jadi, jika Abraham sulit percaya janji Tuhan itu adalah sesuatu yang manusiawi.
Berlawanan dengan manusia, Tuhan sangat peduli dengan sebuah janji. Dikatakan dalam Mazmur 12:7 bahwa, "Janji TUHAN adalah janji yang murni, bagaikan perak yang teruji, tujuh kali dimurnikan dalam dapur peleburan di tanah." Tidak seperti manusia, Tuhan selalu menepati janji-Nya. Itu sebabnya Dia disebut Allah perjanjian. Tuhan pun sangat menghargai orang-orang yang mempercayai janji-Nya dengan sepenuh hati. Seperti yang dituliskan dalam Alkitab, Tuhan memperhitungkan kepercayaan Abraham sebagai kebenaran.
More: Allah Perjanjian.
0 comments:
Posting Komentar